Minggu, 08 Maret 2009

Semangat Kehidupan

Ryan Sugiarto

Pernahkan kita bertanya kenapa setiap merayakan ulang tahun, manusia modern mengunakan simbol meniup lilin? Apa arti semua itu bagi sebuah perayaan ulang tahun? Atau apa makna petanda itu? Apa makna simbolisasi lilin yang menyala itu? Atau apa maksa perilaku meniup lilin itu bagi sebuah peringatan?

Bukankah lilin berarpi itu adalah tanda dari sebuah kehiduoan? Api adalah cahaya, dan ia tanda dalam sebuah kehidupan yang dimulai. Pada alam ini. Setiap orok bayi yang baru lahir merasakan adannya dunia yang terang, meski dengan suasa baru, ia kini memempati dunia terang. Salah satunnya ditandai dengan matahari, bergerak kepada api, dan lokomotif lampu hingga sekarang ini.

Seoarang teman dulu pernah mencari-cari sebatang korek api untuk menyalakan rokonya. Ia tidak menemukannya dan berkata “korek api saja kalian tak punya, bagaimana menerangi dunia. Mencerahkan manusia?” barangkali guyonan teman itu ada benarnya juga. Kira-kira begitu simbol api ini dari sudut pandang sebuah kearifan.

Lalu kenapa dalam perayaan ualangtahun tadi, kita mematikan lilin yang berapi ini? Apakah tidak sama artinnya dengan mematikan semangat kehidupan? Meredam kehidupan yang akan segra dilanjutkan lagi setelah detik-detik perayaan berlangsung. “atau apa yang akan dipadamkan dengan simbol api ini? Kita perlu cari tahu, minimal kita punya dasar dari setiap perayaan dengan simbol itu.

[050309]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar